Jalas Veva Jaya Mahe

Tuesday, 14 February 2017

Soal UKP Managemen Perawatan ATT 3

·   Dalam kasus kapal, kita mempunyai 5 pertimbangan dasar yaitu :
1.kewajiban kewajiban pemilik kapal yang berkaitan dengan keselamatan dan kelayak lautan kapal
2.Menjaga modal dengan cara memperpanjang umur ekonomis suatu kapal dan menaikan nilai kapal bekasnya
3.Menjaga penampilan kapal sebagai suatu sarana pengangkut muatan dan meningkatkan kemampuan dan efisiensi
4.Memelihara efisiensi dengan memperhatikan pengeluaran pengeluaran operasi
5.Pengaruh pengaruh lingkungan terhadap anak buah kapal serta kemampuannya

·   Cara kerja klasik dapat diuraikan sebagai berikut :
1.Standar perawatan yang aktual sangat dipengaruhi oleh kualifikasi anak buah kapal
2.Para pengawas harus peka terhadap ketidak teraturan dan kotoran, walaupun hal ini terjadi akibat pekerjaan perawatan
3.Standar perawatan, nyata akan terbukti dari terjadinya kerusakan kerusaka, kapal menganggur atau kekurangan lainnya
4.Banyak data yang dilaporkan antara kapal dan daratan namun sedikit saja yang diproses untuk manfaat atau demi perbaikan kapal

·   Yang dimaksud dengan perusahaan pelayaran yang menjalankan transportasi ;aut yaitu :Sebuah usaha pengangkutan barang (khususnya barang dagangan) atau penumpang yang melalui laut, baik yang dilakukan antar pelabuhan pelabuhan dalm wilayah sendiri maupun antar negara.

·   Bidang jasa yang diperlukan oleh sebuah perusahaan pelayaran bagi industri lautnya antara lain  :
-    Bidang jasa asuransi
-    Bidang jasa perbaikan dan klasifikasi

·   Tugas tugas pokok dari  :
-    Manajemen asset  : Bertanggung jawab untuk pembelian atau mengontrak kapal dan dapat menjual kapal ke pasaran tangan kedua atau menyerahkan ini kepada manajer armada sebagai carter kapal kosong
-    Manajemen armada   :  Yang mengambil kapal dari manajemen asset atau dari pihak luar berdasarkan suatu kapal kosong dan akan melengkapi kapal itu dengan anak buah kapal serta perlengkapan perlengkapan lain agar siap berangkat ke laut
-    Manajemen operasi   :  Yang menyewa kapal berdasarkan carter menurut waktu dari manajemen armada atau berdasarkan suatu carter yang cocok menurut pasaran terbuka

·   Yang dimaksud dengan Pemeliharaan Insidentil (Breakdown maintenance) Yaitu : Suatu perawatan yang mana kita membiarkan mesin bekerja sampai rusak , keuntungannya  : kapal tidak sering menganggur,   kerugiannya : Menyediakan kapasitas yang berlebihan dan sangat mahal

·    - Keuntungan dari menggunakan sistim komputer adalah

-    Penyimpanan dan akses ke informasi mudah dicapai
-    Analisa kerja fungsi dan pengontrolan kondisi dapat disusun secara luas
-    Program perawatan terbaru dan pencetakan permintaan secara otomatis
-    Dapat dikembangkan hingga meliputi bidang pengontrolan perawatan lain seperti suku cadang, perbaikan, docking, anggaran, dll..
-    Kerugiannya yaitu  :

·   Yang dimaksud dengan Biro Klasifikasi
yaitu suatu badan yang menyediakan jasa untuk kepentingan beberapa pihak yang berkaitan dengan dunia perkapalan/pelayaran dan industri maritim
·   Biro klasifikasi yang ada di dunia yaitu  :
NK (Jepang),LR (Inggris), ABS (Amerika), GL (Jerman), NV (Norwegia), RINA (Italia), dll..


·   Tujuan dari System perencanaan perawatan (PMS)
1.Memungkinkan kapal beroperasi secara reguler dan meningkatkan keselamatan baik awak kapal maupun peralatan
2.Membantu perwira kapal menyusun rencana dan mengatur dengan lebih baik, sehingga meningkatkan kinerja kapal dan mencapai maksud dan tujuan yang sudah ditetepkan para manajer di kantor pusat
3.Memperhatikan pekerjaan pekerjaan yang paling mahal berkaitan dengan waktu dan material, sehingga mereka yang terlibat dapat meneliti metode untuk dapat mengurangi biaya
4.Dapat melaksanakan tugas secara sistematis tanpa mengabaikan hal hal terkait, dan melakukan pekerjaannya dengan cara paling paling ekonomis
5.Memberikan kesinambungan perawatan
6.Menghasilkan fleksibilitas
7.Memberikan informasi umpan balik yang dapat dipercaya ke kantor pusat
8.Sebagai bahan informasi yang diperlukan bagi pelatihan

1.1Pengajuan permintaan sperre part kapal oleh kkm kepada perusahaan sering tidak dipenuhi karena:
·   Spere part harganya mahal sehingga kkm harus benar benar2 memperhitungkan jenis dan jumlah suku cadang/ spere part yangakan di minta
·   Untuk menghemat biaya operasional kapal sehingga dapat memperbanyak keuntungan yang di peroleh oleh perusahaan kapal tsb dan menengefisiensikan  Spere part yang ada di kapal.

2.1 Maksud dan tujuan dari docking kapal adalah;
·   Mengetahui kondisi teknis konstruksi bagian bawah air
·   Merawat kapal agar tetap laik laut
·   Membersihkan tumbuhan laut yg menempel dibadan kapal agar kecepatan kapal tidak menurun
·   Memperpanjang usia pakai kapal
·   Memenuhi ketentuan dan peraturan tentang kebersihan kapal diadakan pengedokan /ketentuan pemerintah atau badan klasifikasi

3.1 Sebelum menyusun perawatan dan perbaikan kapal, KKM harus memperhatikan beberapa hal yaitu ;
·   Batas jam kerja dari setiap mesin maupun bagian-bagiannya (misalnya motor induk, mesin bantu / generator, injektor, katup-katup buang, dll), yang dapat diperoleh dari buku manual masing-masing mesin / alat.
·   Daftar survey yang sudah disusun oleh biro klasifikasi
·   Catatan riwayat pekerjaan perawatan / perbaikan yang dilakukan sebelumnya
·   Catatan hasil pemantauan / pengamatan selama dinas jaga
·   Instruksi dari Kantor Pusat / perusahaan dan/atau dari biro klasifikasi

4.1 Fungsi dari manajemen yaitu ; Untuk pengelolaan atau proses pengaturan yg dibutuhkan untuk organisasi atau perusahaan bisnis untuk mencapai tujuan melalui kerja dengan orang lain

5.1 Tugas dan tanggungn jawab nahkoda yaitu ;
·   Pimpinan kapal secara menyeluruh diatas kapal yg berpegang kepada perusahaan dan syahbandar dan kepada UU yg berlaku
Tugas dan tanggung jawab KKM yaitu ;
·   Pimpinan dikamar mesin yg mengatur manajemen dikamar mesin agar Main Engine dan Auxiliary Engine serta instalasi lainnya agar tetap beroperasi dengan normal dan dilaporkan kepada nahkoda dan perusahaan

1.2 Perawatan Insidentil yaitu ;pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan perawatan rutin didasarkan waktu pengoperasian /jam kerja dari pesawat pesawat yg diperbaiki.
Keuntungan adalah

2.2 Selain arus listrik yg harus disuplai oleh pihak dok kekapal untuk kebutuhan sehari hari maupun keselamatan kapal yaitu ;
·   Memasanag sambungan air pendingin untuk provision refrigenerator dan air conditioner
·   Bila dimusim dingin maka disambung aliran steam untuk ke mesin air conditioner
·   Shore connection untuk line fire fighting disambung ke galangan dan krannya dibuka terus selam kapal di galangan untuk mengantisipasi kebakaran dikapal

4.2 Keuntungan menggunakan komputer untuk menunjang Planned Manaement system/ PMS yaitu
·   Penyimpan dan akses ke informasi untuk mudah dicapai
·   Analisa kinerja fungsi dan pengontrolan kondisi dapat disusun secara luas
·   Percetakan permimntaan secara otomatis
·   Dapat dikembangkan hingga program perawatan terbaru dan meliputi bidang pengontrolan perawatan lain seperti suku cadang, perbaikan, dicking anggaran , perbandingan dll
 
2.3 Gambar hubungan dari bidang bidang manajemendari perusahaan

B/B : carter kapal kosong
T/C : carter menurut waktu
Keterangan
-    Manajemen asset ; bertanggung jawab untuk pembelian atau mengontrak kapal dan dapat menjual kapal ke pasaran tangan kedua atau menyerahkannya kemanajer armada sebagai carter kapal kosong
-    Manajemen armada ; mengambil kapal dari manajemen asset atau dari pihak luar berdasarkan carter kapal kosong dan melenngkapi dengan anak buah kapal serta perlengkapan perlengkapan lain agar siap untuk berlayar
-    Manajemen operasi pencarteran ; Menyewa kapal berdasarkan carter menurut waktu dari manajemen armada

3.3 Gambar sistem perawatan berencana yg dikembangkan oleh Ship Research Institute of Norway



Penjelasan TSAR yaitu ;
·   TSAR merupakan singkatan dari timeregistering
syste matik vedlike hold arkivering and reservedeler yg berarti catatan kerja sistimatik perawatan, kearsipan, dan sistim suku cadang, sistim ini telah diperkenalkan pada industri perkapalan sejak tahun 1971, dan sejak itu telah dipergunakan secara meluas dalam industri perkapalan dan lepas pantai

4.3 Hal yg harus diperhatikan oleh KKM sebelum mengajukan permintaan spare part/ suku cadang kepada pihak perusahaan yaitu
·   Pengecekan jenis suku cadang dari setiap mesin/ alat yg memerlukan, termasuk merk dan type mesin, nomor seri, nomor suku cadang dll
·   Pengecekan jumlah suku cadang dari setiap suku cadang, dan jika dianggap kurang
·   Pengajuan permintaan kekantor pusat


5.3 Prosedur penerimaan spare part/ suku cadang ari pihak supllier ke pihak kapal adalah
·   Sebelum menerima suku cadang, diperiksa dulu daftar pengiriman yg dibawa supplier apakah sesuai dengan daftar permintaan
·   Selanjutnya diperiksa dengan teliti, apakah barangnya tepat/ cocok sesuai permintaan, baik jenis, merk, nomor, ukuran dan jumlahnya
·   Jika ada hal hal yg tidak cocok, barang yg dikirim harus dikembalikan atau minta untuk diganti dengan yg tepat
·   Setelah cocok dan dapat diterima, penerimaan ini harus segera dicatat didalam buku inventaris dan jumlah persediaan diperbaharui/ diupdate

0 comments:

Post a Comment

Entri yang Diunggulkan

KL Shiping Open Job Vacancy

URGENT FOR 1 VESSEL !!! NEED 2/O, 3/O, A/B (A), A/B (B), 1/E, 2/E, OILER & COOK FOR CHEMICAL TANKER KOREA NOTE : ALL INDONESIA CREW ( ON...

Followers